biasanya
senyummu selalu merekah di antara pagi
menghangati jiwa yang sedang sepi
walau ceracau suara tak habis-habisnya
menengahi tingkah polahku
semua terasa indah walau ada sedikit kelu
aku nikmati semuanya
tapi kini, kau manyun
yang tertinggal hanya suram
punten, gambarnya dari sini
Mengapa harus menyimpan senyum yang bernilai sodaqoh? Apalagi di bulan yang pahala akan dilipatgandakan nilainya?
BalasHapusTersenyumlah kawan
Penjaga Sanggar Mepet Sawah
siapa yang manyun nehhhh
BalasHapushiks... jadi malu, iya deh...
BalasHapusYUK, KITA TEBAR SENYUM!
senyum aja kok repot :D
BalasHapus????
BalasHapusjangan manyun...........donk